Keindahan cinta bukan karena seberapa besar dan banyak kau berikan sesuatu padanya melainkan seberapa kuat kalian bertahan dalam suka maupun duka

Senin, 27 April 2020

Aliran Rasa Tahap Kepompong

Masya Allah...Luar Biasa....sungguh saya bukanlah apa-apa tanpa kekuatan dan pertolongan dariNya. Lulus tantangan 30 hari tanpa rapel dan juga berhasil membuat 4 jurnal puasa, wow.....sungguh patut diapresiasi.... Alhamdulillah, saya salah satu dari 218 mahasiswa rajin lainnya yang berhasil menaklukkan tantangan 30 hari tanpa rapel diundang untuk ngedate langsung bersama bu septi dan pak dodik via aplikasi zoom
Pada tahap kepompong ini, ada 2 tugas sekaligus yang harus dilaksanakan yaitu Puasa Mingguan dan Tantangan 30 Hari.

Puasa mingguan, dimana kami diminta untuk memilih satu hal yang perlu diperbaiki ke arah yang lebih baik. Minggu pertama saya puasa meninggalkan wastafel dan dapur dalam keadaan kotor. Minggu kedua saya puasa meninggalkan kamar tidur dan ruang depan dalam keadaan mainan masih "diluar rumahnya". Minggu ketiga saya puasa bangun tidur setelah adzan subuh. Minggu keempat saya puasa nonton TV. Masya Allah, dari keempat 4 puasa ini, yang paling mudah dilakukan adalah puasa meninggalkan wastafel  dan dapur dalam keadaan kotor dan yang paling berat adalah puasa bangun tidur setelah adzan subuh. Tapi eh...tapi,,, berhubung hari ini sudah Ramadhan, jadi saya pasti bisa bangun sebelum shubuh, hihi...

Tantangan 30 hari, menetapkan diri mau cekatan dalam bidang apa yang disesuaikan dengan mind map. Saya menetapkan diri untuk belajar isyarat melalui buku cerita karena mind map saya adalah dongeng isyarat. 
Alhamdulillah, selama 30 hari saya berhasil menuntaskan 9 buku cerita dengan melebihi 1 buku dari target yang ditetapkan. Enam buku dari Halo Balita, satu buku dari rabbit hole, dan 2 buku dari pandu 45. Masya Allah, tabarakallahu...inilah rincian judul bukunya:
  1. Aku selalu hati hati
  2. Aku suka berterima kasih
  3. Aku suka menabung
  4. Aku sayang keluarga
  5. Aku sayang teman
  6. Aku belajar puasa
  7. Suara Apa itu?
  8. Ela si Hati Teguh
  9. Kika si Serba Sempurna
Inilah rekap badge tantangan 30 hari dengan indikator keberhasilan sebagai berikut:
Poin 1 need improvement jika tidak belajar mengisyaratkan sama sekali
Poin 2 satisfactory jika belajar mengisyaratkan 1-2 halaman
Poin 3 very good jika belajar mengisyaratkan 3-4  halaman
Poin 4 excellent jika belajar mengisyaratkan lebih dari 4 halaman
Sesungguhnya sebelum adanya tahap kepompong ini atau bahkan sebelum adanya program bunda cekatan ini, saya dan suami memiliki keinginan membuat proyek yang bermanfaat sesuai passion. Suami yang jago dibidang editing video dan saya yang memiliki sedikit kemampuan dalam hal berisyarat ingin berkolaborasi membuat vlog terkait pendidikan dan mampu dipahami oleh anak-anak berkebutuhan khusus terutama disabilitas rungu. Suami yang cuap cuap, dan saya yang menerjemahkannya kedalam bahasa isyarat. 

Namun itu sebatas angan-angan tanpa aksi nyata dan menguap begitu saja sejak kehadiran anak pertama dilanjut anak kedua. Sibuk dengan rutinitas dan aktivitas harian, dan proyek ini seperti terlupakan. Ilmu yang jarang dipraktekkan dan kemampuan  berisyarat pun sedikit demi sedikit hilang entah kemana. Astagfirullah...


Dengan adanya tahap kepompong ini, saya pribadi merasa terpecut dan teringat kembali dengan proyek masa lalu. Dulu merasa kebingungan untuk memulai dari mana, kini sudah mulai menemukan titik terang. Alhamdulillah...
Saya memberanikan diri untuk mengikuti lomba dongeng dengan menggunakan isyarat. 

Semoga Allah lancarkan segala prosesnya dan memberikan keberkahan dalam setiap aktivitas. Aamiin.

#bundacekatan
#kelasulat
#institutibuprofesional
#aliranrasatahapkepompong

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Topi AFM 2

Upluk coklat adalah upluk yang pertama kali kami beli saat car free day hari Minggu di Telaga Golf. Saat itu usia Dede Fayy masih 4 bulan. ...