Ini adalah kenang-kenangan dari fase menyusui anak kedua. Alhamdulillah pernah merasakan bagaimana nikmatnya proses menyusui hingga 2 tahun. Masya Allah Tabarakallahu....Terima kasih Allah atas kesempatan yang telah Engkau berikan padaku.
Saat ini aku sedang berada pada fase menyapih ank. Sejak tiga bulan sebelumnya, aku sudah sering memberikan sounding pada Dede Fayy.
π© De, Dede nen nya sampe 30 Desember 2020 ya. Kata Allah, Dede nen nya sampe 2 tahun aza
π¦ iya, sambil posisi nya semakin mendekat padaku
Hal itu sering ku lakukan pada Dede Fayy dan ku merasa dia semakin sering minta nen. Mungkin merasa waktu berduaan dengan ibunya semakin sebentar, jadi tiap dia melihatku, "bu nen, bu nen, bu nen" dan sebenernya dia ga nen, cuma nempel doang,,, bahkan lebih seringnya dibuat mainan. Aku pergi meninggalkan dia , namun dia menangis dan meminta untuk nen lagi.
π© Dede kan udah nen tadi
π¦ Mau nen
π© Enggak ah, sakit ibunya. Tadi kenapa dede gigit?
π¦ Mau nen..
Namanya juga ibu ya, sakit tapi ga tega juga. Kalau lagi emosi stabil, aku suka memenuhi keinginannya, tapi kalau emosinya labil dan cape, aku akan kuat mendengar suara tangisnya hingga berhenti sendiri.
Sebagai penanda waktu 2 tahun tiba, kami berbagi kebahagiaan kepada tetangga terdekat sambil mengajak Dede Fayy dan juga Kakak Zahra. Hal ini kami lakukan supaya mereka belajar tentang berbagi dan terkhusus bagi Dede Fayy sebagai penanda bahwa fase menyusu pada ibunya sudah selesai.
Tega?
Jujurly enggak. Tapi justru karena rasa sayanglah, kudu di tega tegain.
Hari pertama, siang hari aman. Ketika Dede Fayy minta nen ibu langsung jawab, "Kan Dede udah 2 tahun, dede udah besar, jadi ga nen lagi sama ibu ya". Alhamdulillah, dia pun segera berlalu dan melanjutkan bermain. Agak berat itu jika malam hari. Kondisi mata ngantuk, tapi tetiba Dede Fayy minta nen,,, hhuuaa...tak bisa dihindari suara tangisnya....aku pun harus kuat dengan berkata tidak. Ingin sekali, ya udah lah, nen aza biar langsung tidur lagi dan aku pun ingin sekali tidur, ttaappii kalau begitu ga bisa sukses dong menyapihnya.
π© De, dede kan udah besar ya sayang, dede udah 2 tahun. Kata Allah dede nen nya sampe 2 tahun aza sayang
π¦ nen
π© hmmmm...ibu gendong ya
Setelah digendong, aku mengajaknya untuk duduk sambil terus di goyang goyangkan badannya, lama kelamaan dia pun tertidur sambil duduk.
Malam kedua, tetap terbangun malam hari, nangis, tapi tidak berlangsung lama
Malam ketiga, alhamdulillah tetap bangun tapi karena mimpi buruk, karena dia menyebut nyebut nama ayah. Ketika matanya terbuka dan melihat sang Ayah ada disampingnya sedang tidur, dia pun tertidur kembali.
Malam keempat alhamdulillah lancar
Nah...malam kelima ini PD ku mulai terasa sakit. Galau, antara dikeluarkan atau tidak. Jika dikeluarkan maka asi akan terus berproduksi. Jika tidak dikeluarkan, PD sakit dan merasa tidak nyaman. Setelah menimbang nimbang, akhirnya aku memilih mengeluarkannya sedikit. Niatnya mau pumping pake mesin, tapi ternyata alatnya sudah di museumkan dan tersimpan dalam kotak entah di mana. Ya, aku pumping menggunakan alat itu kurang lebih 1,5 tahun dan 6 bulan selanjutnya direct breastfeeding.
Tak tahan rasa sakitnya, aku pun memijit mijit PD dan mulai marmet (teknik memerah asi dengan menggunakan tangan). Sekali pijit langsung mancur dan mengenai muka Dede Fayy yang sedang duduk tepat dihadapanku. Dia sempat kaget tapi kemudian tertawa cengengesan, minta lagi di basahin π
Duh...ternyata marmet pegel juga ya kalau ga terbiasa, haha. Sempet down juga, udahlah di nen aza sama anaknya, biar ga cape tangannya
π© De, nih nen
π¦ Dede Fayy cuma nempelin mulutnya kemudian mundur kembali, dia ga mau nen.
Aahh...ibu merasa terharu sekali dengan sikapnya. Ternyata kata kata yang sering disounding kan masuk dalam memori otaknya. Alhamdulillah...
Akhirnya aku pun membuang asi itu di toilet. Masya Allah,,, dulu berjuang keras supaya asi bisa keluar, sekarang asi nya malah di buang buang, kadang merasa sayang c sebenernya π
Alhamdulillah alhamdulillah alhamdulillah
Kini Dede Fayy benar benar sudah bisa lepas dari nen baik siang maupun malam.
 |
tidur siang setelah membaca buku |
Terimakasih Allah atas segala kemudahan yang telah Engkau berikan
#JurnalSyukur
#AFM2
#2Tahun
#FaseMenyapih