Keindahan cinta bukan karena seberapa besar dan banyak kau berikan sesuatu padanya melainkan seberapa kuat kalian bertahan dalam suka maupun duka

Kamis, 08 Agustus 2019

Fitrah Seksualitas Hari Ke-1 "Pemahaman Perbedaan Gender"

Kali ini tantangannya sangat berbeda dengan level-level sebelumnya. Kami dibagi menjadi kelompok kecil dan mendapatkan tugas untuk membuat materi yang telah ditentukan kemudian mempresentasikannya menggunakan berbagai media terpilih di grup bunsay sesuai jadwal. 1 kelompok 1 hari dengan waktu yang telah disesuaikan. 

Nah.....Qadarullah, saya kebagian kelompok 1. Berikut resume materi yang dapat saya tangkap berdasarkan hasil diskusi.

Bahwa sex dengan gender itu berbeda. Sex itu laki-laki dan perempuan, sedangkan gender itu  feminitas dan maskulinitas. Dalam pandangan Islam, gender itu memiliki persamaan dan perbedaan. Persamaannya adalah baik laki-laki dan perempuan sama sama memiliki kewajiban untuk beribadah dan memperoleh pahala sedangkan perbedaannya yaitu dalam hal kodrat dan ketetapan syariat. Keadilan gender akan tercipta jika dan hanya jika laki-laki dan perempuan SALING melengkapi dan bersinergi BUKAN berkompetisi siapa yang lebih hebat. Fitrahnya laki-laki adalah sebagai pemimpin dan penjaga keluarga. Dia juga memiliki cara berfikir logis agar ia mudah berinteraksi dengan dunia luar karena tugas laki-laki cenderung membutuhkan kesadaran dan rasio sebelum bergerak atau merespon. Fitrah laki-laki maupun perempuan HARUS dijaga agar tidak terjadi penyimpangan. Bagaimana caranya? Caranya yaitu dengan menghadirkan 100% sosok Ayah dan Ibu sesuai dengan tahap perkembangannya.

Berikut Q & A yang terjadi saat diskusi

Pertanyaan
Jawaban
mak Lia Yulianingsih.

Bagaimana jika sejak kecil sudah mulai terlihat penyimpangan (usia 3-5 tahun) ? Bagaimana cara penangganannya?

Misal: anak laki2 yg seperti perempuan (terlihat lebih feminim)
Pramitha Sari
Sebenarnya lebih mudah mengidentifikasi anak itu mengalami penyimpangan atau tidak dg dijelaskan bagaimana perilaku yg dimaksudnya. Seperti perempuan itu bagian mananya? Suka berhijab atau perasaanya lembut? Menurut kami akan beda penanganannya.
Karena seorang laki-laki pun harus punya jiwa feminin, meskipun jangan berlebihan. Di seminar ust Harry menyatakan komoosisinya 70% maskulin, 30% feminin utk laki2.

Dina Permata
Nggak bisa kita diagnosa "oh ini ada penyimpangan". Kita telaah dulu, gimana pengasuhannya. Siapa yg lebih dominan, ayah atau ibu. Gimana lingkungan anak. Dll dll
Mak Riga

Kadang ada juga laki-laki yang perasa, perempuan yang nggak berperasaan. gmn dong?
Dina Permata
Sebenernya bukan nggak berperasaan atau malah terlaku logis sih. Kita memang fitrahnya udah diciptain sesuai porsinya. Yg buat anak jadi lebih melow atau lebih logis disebabkan gimana pengasuhannya.
Ibu itu mentransfer empati dan eprasaan, kalau anak terlalu dominan dari ibu jadi transferan ibu lebih dominan. Ayah mentransfer jiwa kepemimpinan dan kebijaksanaan, kalau anak terlalu dominan dari bapak y transferan bapak jadi lebih banyak. Mesti seimbang gitu
Mak Fatimah

a.   Apakah permainan anak mengenal gender, misalnya anak perempuan dilarang main mobilan dan sebaliknya? Kapan sebaiknya anak main dan terpapar stimulasi yg mengasah sisi feminim/maskulitasnya?

b.     Jika sekolah/playgroup/taman bermain dipisahkan antara murid laki/pr apakah menurut kelompok melukai hak gender, dalam artian seharusnya anak belajar tentang adanya gender di luar mereka memahami peran masing2 dlm lingkup sosial kelak diharapkan paham batasannya kl sdh baligh?
Mira
2a. Permainan anak tidak mengenal gender. Anak belajar gender dari keteladanan lingkungan termasuk ayah ibu. Untuk mengasah maskulinitas dan feminitas, anak harus terpapar kegiatan bersama ayah dan ibu disesuaikan tahap usianya.

Suprihatin
2a. menurut dr. khalid ahmad syantut, justru kalau dicampur memancing dewasa lebih dini, apalagi kalau ada hutang pengasuhan. sperti fenomena skrg, SD ud pacaran, begitu

Mira
2b. Peran gender itu memang penting. Tapi tidak mutlak harus a atau b sejak dini. Karena sebetulnya kebutuhan belajar anak mencakup banyak hal, termasuk sosialisasi, adaptasi, individualisme, dll. Sehingga pemisahan laki2 dan perempuan sejak dini sepertinya akan membatasi ruang belajar anak.

Dina Permata
2b. Aanak belajar gender di luarnya dia kan bisa liat dari orang di rumahnya. Anak laki, bisa ke ibunya. Anak perempuan ya ke bapaknya.  Sebaik"nya pendidikan adalah rumahnya😬

Ajeng
Ada yg seru nih dr artikel. Jadi ada penelitian eksperimental. Membandingkan antara : Anak laki2 dan perempuan diberi fasilitas yg sama tapi pendampingnya berbeda. Kelompok 1 ditemani ayah, kelompok 2 ditemani ibu. Menurut penelitian itu anak belajar gender justru dr respon ortunya bukan dr mainannya. Misalkan respon ayah yg tegas : simpan mainanya. Dan respon ibu yg lebih kooperatif, mau disimpen dulu bukunya?
Sari

Bagaimana jika kakak n adek berbeda gender di umur under 3 tahun saat bermain bersama kadang yg cowok suka mainin mainan adeknya. Trus qta larang atw gimana utk mengenalkan gender pd usia dini?
Mira

Sebetulnya kita tidak tau imajinasi anak thd sebuah permainan seperti apa. Alangkah lebih bijak kita beri ruang ekspresi terlebih dahulu. Supaya tau apa imajinasinya, jika dirasa belebihan baru diarahkan. Misalnya pegang boneka. Anak penasaran dg apanya dari boneka? Bisa jadi boneka dijadikan alat mengenal anggota tubuh, nama hewan. Dll. Masak2an bisa diarahkan mengenal nama2 benda dan sayuran, dll.
Kadang anak perempuan main mobil eh mobilnya dijadikan tlp.
Suprihatin

gimana contoh pengasuhan yang bisa seimbang kalau misalkan LDM, dan ibupun sering peri keluar kota?
Mira
Maaf mak ini tema kelompok 2

Ajeng
Dicari figur ayah ibu agar pengasuhan seimbang. Misal paman, kakek atau guru, dll.  Sama pengasuh juga menghadirkan imaji positif tentang orangtuanya. Imaji ini harus lekat dengan perannya. Misal ayah hebat lho kerja dg semangat dan penuh tanggung jawab, dll.

Pramita Sari
Kalau kami menyiasati dengan tetap menghadirkan sosok ayah di Video call maupun voice call. Menceritakan aktivitas ayah sedang apa di sana. Dan juga mencontohkan meminta izin ayah jika hendak pergi maupun mengambil keputusan. "Kita tanya ayah dulu ya nak"

#Bunsaylevel11
#Fitrahseksualitas
#kuliahbundasayangIIP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Topi AFM 2

Upluk coklat adalah upluk yang pertama kali kami beli saat car free day hari Minggu di Telaga Golf. Saat itu usia Dede Fayy masih 4 bulan. ...