Mereka adalah anak yang luar biasa
Mereka juga sama dengan kita, butuh kasih sayang dan cinta
Bukan caci maki dan hinaan belaka
Jika tak mampu memberikannya
Cukuplah menganggap bahwa
Mereka adalah orang baik yang diciptakan Allah Azza Wajalla
potluck saya upload melalui YouTube dengan link https://www.youtube.com/watch?v=ArwISxEnpK8&t=25s
Pada pekan kedua, alhamdulillah sang ulat berhasil memakan satu daun yang isinya tentang metode mendongeng.
- Metode gerak tangan-->Anak melakukan gerakan gerakan, baik gerakan tangan, kepala, kaki, badan, atau gerak keseluruhan anggota badannya secara ritmik dengan sistem aturan yang dikendalikan oleh dongeng. Media utama yang digunakan adalah ANGGOTA TUBUH ANAK. Contoh, angkat tangan kanan dan turunkan jika mendengar kata Kakak.
- Metode motorik halus--> Anak diarahkan untuk melakukan aktivitas motorik halus, yaitu dengan melakukan kegiatan corat-coret di atas gambar, atau hal lain. Media utama yang digunakan adalah KERANGKA atau OUTLINE GAMBAR.
- Metode meniru bunyi--> Anak-anak membuat pola-pola peniruan bunyi suara khusus. Tidak ada alat yang digunakan selain dongeng yang sudah didesain secara khusus.
- Metode melipat kertas--> Dongeng didesain sedemikian rupa untuk menjadi petunjuk bagi anak-anak dalam melakukan kegiatan melipat kertas. Media utama yang digunakan yaitu KERTAS.
- Metode anggota tubuh--> pendongeng menggunakan jari-jemari, telapak tangan, wajah dan bagian tubuh lainnya sebagai media untuk menyampaikan materi dongeng. Bagian-nagian tubuh ini dimanfaatkan untuk menjadi tokoh dan benda-benda dalam mendongeng.
- Metode imajinasi anak-->mendongeng dengan memberdayakan imajinasi anak untuk terlibat dalam sebuah dongeng. Media utama yang digunakan adalah imajinasi anak berupa keterlibatan nama anak dan keinginan-keinginan anak sebagai tokoh dalam dongeng.
- Metode wayang kertas--> mendongeng dengan menggunakan gambar-gambar menarik, berbentuk, dan berwarna sebagai medianya. Gambar-gambar ini dibuat seperti wayang. Gambar disatukan dengan gagang yang bisa dipegang sehingga gambar bisa digerakkan secara bebas seperti wayang dalam memperagakan tokoh-tokoh dongeng.
- Metode pantomim--> kegiatan mendongeng yang setiap adegan atau peristiwa dalam dongeng divisualisasikan melalui gerak pantomim. Pendongeng dituntut untuk bisa memvisualisasikan setiap gerak dan peristiwa dalam dongeng dengan gerak tiruan khas pantomim.
- Metode berhitung-->mendongeng yang memberdayakan aktivitas berhitung anak untuk media dan bahan dalam menyampaikan dongeng.
- Metode puzzle--> mendongeng dengan menggunakan permainan dan media puzzle. Mendongeng menjadi aktivitas yang terpadu, yaitu anak-anak intensif dalam mendengarkan dongeng, serta anak-anak juga melakukan kegiatan menyusun puzzle. Media utama yang digunakan yaitu puzzle dan pola kegiatnnya.
- Metode tanya jawab--> mendongeng yang ceritanya didesain sedemikian rupa sehingga terjadi kegiatan tanya jawab antara anak-anak dengan pendongeng. Media utama yang digunakan adalah seperangkat pertanyaan dan pernyataan tanya-jawab
Alhamdulillah, ulatnya kebanyakan ngemil dan hampir saja tersesat di hutan pengetahuan. Nyemilnya banyak, namun yang paling berkesan adalah nyemil tentang mengawal perkembangan anak dengan STPPA karya Restu Anjarwati (http://bitly/PenggunaanSTPPA).
#janganlupabahagia
#jurnalminggu2
#materi2
#kelasulat
#bundacekatan
#buncekbatch1
#buncekIIP
#institutibuprofesional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar